KEPALA TETAP MESIN BUBUT DAN BAGIAN - BAGIANNYA
Kepala Tetap Mesin Bubut dan Bagian - Bagiannya - Kepala tetap (Head stock) adalah bagian utama mesin bubut yang berfungsi untuk menyangga poros utama. Kepala tetap pada umumnya terletak di sebelah kiri mesin bubut.
Pada kepala tetap terdapat bagian - bagian utama yang harus diketahui yaitu sebagai berikut:
A. Spindle
Spindle adalah sumbu utama mesin bubut yang berbentuk poros yang ditopang oleh bearing. Spindle sebagai penerus putaran dari transmisi menuju ke peralatan pemegang benda kerja. Berdasarkan bentuk pengunciannya terhadap peralatan pemegang benda kerja, spindle dibagi menjadi tiga jenis yaitu:
1. Spindle poros berulir
Spindle dengan pengunci berbentuk poros berulir adalah spindle dengan poros yang mempunyai ulir yang digunakan sebagai pengunci peralatan pemegang benda kerja. Untuk mengencangkan peralatan pemegang benda kerja harus diputar searah jarum jam.
2. Spindle poros tirus
Spindle dengan pengunci berbentuk poros tirus pada umumnya mempunyai mur pengunci yang berfungsi mengunci peralatan pemegang benda kerja dan pasak yang terdapat pada ujung spindle berbentuk tirus.
3. Spindle pin pengunci (cam lock spindle nose)
Pada spindle jenis ini, penguncian peralatan pemegang benda kerja dilakukan dengan menggunakan kunci T seperti halnya mengencangkan chuck sehingga memudahkan proses bongkar pasang. Spindle jenis ini mempunyai tingkat ketelitian tinggi dan pada umumnya digunakan pada mesin bubut model baru dan mesin bubut besar.
B. Motor Listrik
Motor listrik berfungsi sebagai penggerak utama spindle, putaran motor listrik dihubungkan dengan transmisi menggunakan v-belt. Pada umumnya, spesifikasi tenaga (power) motor listrik ditunjukkan dalam satuan watt ataupun Hp (Horse Power). Pemilihan tenaga motor listrik yang digunakan dalam proses pembubutan ditentukan berdasarkan spesifikasi mesin dan benda kerja. Motor listrik yang digunakan pada umumnya mempunyai daya antara 0,5 Hp - 100 Hp.
C. Transmisi
Transmisi adalah suatu rangkaian yang berfungsi untuk meneruskan tenaga putaran dari motor listrik menuju ke spindle. Pada mesin bubut, rangkaian transmisi juga berfungsi sebagai pengatur kecepatan putaran spindle. Ada dua jenis transmisi yang digunakan pada mesin bubut yaitu sebagai berikut:
1. Pulley bertingkat
a. Flatbelt
Flatbelt adalah belt yang berbentuk rata dan dapat digunakan pada pulley dengan bentuk yang datar juga. Flatbelt jarang digunakan karena membutuhkan pulley yang lebih besar, tempat yang luas, mudah terjadinya slip dan kurang fleksibel. Flatbelt umumnya digunakan sebagai pemindah tenaga dengan tenaga besar.
b. V-belt
V-belt banyak digunakan untuk memindahkan beban antara pulley yang berjarak pendek. Pulley yang digunakan mempunyai alur berbentuk V sehingga menimbulkan gaya jepit. Gaya tarik atau load yang lebih besar menghasilkan gaya jepit belt yang kuat.
c. Timming belt
Timming belt merupakan aksi gabungan antara chain dan sprocket pada bentuk flatbelt. Bentuk dasarnya merupakan flat yang memiliki gigi - gigi berukuran sama pada permukaan kotak dengan gigi pulley. sebagaimana penggerak gear rantai, pada pemasangannya membutuhkan kelurusan dengan perpasangan pulley. Hal tersebut menyebabkan tidak terjadinya slip atau variasi kecepatan.
2. Gear box
Gearbox berfungsi sebagai pengatur kecepatan putaran chuck dengan cara mereduksi atau menambah putaran motor listrik dengan kombinasi rasio pada gear tersebut. Pemilihan rasio gearbox dilakukan dengan mengatur tuas kecepatan dengan kombinasi tertentu sesuai dengan tabel kecepatan.
Itulah kepala tetap mesin bubut dan bagian bagiannya yang dapat disampaikan pada kesempatan kali ini. Semoga bermanfaat.
Post a Comment for "KEPALA TETAP MESIN BUBUT DAN BAGIAN - BAGIANNYA"