JENIS - JENIS AKTUATOR BERDASARKAN TENAGA PENGGERAKNYA
Jenis - Jenis Aktuator Berdasarkan Tenaga Penggeraknya
Otomasi industri saat ini banyak dilakukan oleh perusahaan - perusahaan yang ingin mengefisiensikan biaya dan waktu produksi. Otomasi industri ini mengubah pengoperasian yang awalnya dilakukan secara manual menjadi secara otomatis. Otomasi industri ini tentu saja mengubah sistem penggerak yang pada awalnya dilakukan dengan tenaga manusia menjadi tenaga penggerak elektrik maupun hidrolik yang dikontrol sedemikian rupa. Pada mesin yang bergerak secara otomatis terdapat bagian yang dinamakan aktuator dimana aktuator ini merupakan salah satu bagian penting pada mesin - mesin yang bergerak secara otomatis. Lalu apa itu aktuator dan apa fungsinya?
Aktuator adalah peralatan mekanis yang mengubah energi listrik menjadi energi gerak yang digunakan untuk mengontrol suatu sistem atau mekanisme. Aktuator berfungsi sebagai penguat sinyal yang berasal dari kontroler dan mengubahnya menjadi sinyal baru dengan daya yang lebih besar.
Berdasarkan tenaga penggeraknya, Aktuator dibedakan menjadi beberapa jenis. Jenis - jenis aktuator berdasarkan tenaga penggeraknya yaitu:
Aktuator Elektrik
Aktuator elektrik adalah aktuator yang mengubah sinyal elektrik menjadi gerakan mekanik. Beberapa aktuator yang termasuk ke dalam aktuator elektrik diantaranya adalah:
- Solenoid valve
Solenoid valve adalah katup yang digerakan dengan menggunakan energi listrik. Energi listrik yang digunakan untuk menggerakan solenoid valve biasanya adalah listrik bolak balik (AC).
- Motor Listrik
Motor listrik adalah motor yang digerakan dengan energi listrik. Motor listrik ini ada banyak jenisnya, diantaranya adalah motor stepper, motor induksi, motor AC, motor DC, motor servo dan lain - lain.
- Relay
Pada dasarnya relay sama dengan saklar atau switch. Jika saklar atau switch digerakan secara manual, relauy digerakan dengan menggunakan energi listrik. Relay merupakan komponen elektromekanikal yang terdiri dari coil dan perangkat kontak saklar atau switch. Relay memiliki fungsi untuk memutus atau menyambungkan aliran listrik.
Aktuator Hidrolik
Aktuator hidrolik adalah aktuator yang memanfaatkan hidrolik (fluida cair) sebagai penggeraknya. Aktuator hidrolik memiliki torsi yang lebih besar dibandingkan dengan aktuator jenis lainnya hanya saja aktuator hidrolik ini responnya cukup lambat.
Aktuator Pneumatik
Aktuator pneumatik adalah aktuator yang memanfaatkan pneumatik (fluida gas/udara) sebagai penggeraknya. Torsi yang dihasilkan aktuator pneumatik cukup kecil tetapi responnya sangat cepat. Torsi yang dihasilkan kecil disebabkan karena sifat penumatik/udara yang merupakan fluida mampu mampat (dapat dimampatkan).
Post a Comment for "JENIS - JENIS AKTUATOR BERDASARKAN TENAGA PENGGERAKNYA"