Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

CARA SETTING ALTITUDE SEPEDA MOTOR PGM-FI

Cara Setting Altitude Sepeda Motor PGM-FI - Ketinggian suatu tempat akan sangat berpengaruh terhadap kondisi kerja sepeda motor yang menggunakan teknologi PGM-FI. Pada sistem PGM-FI harus dilakukan setting ketinggian (setting altitude) agar sepeda motor dapat bekerja secara maksimal. Jika salah setting altitude, bisa saja sepeda motor tersebut akan mengalami gangguan pada kinerja mesinnya contohnya tenaga motor yang tidak maksimal. Setting altitude sepeda motor PGM-FI ada empat mode, yaitu:

Mode 1
Setting altitude mode 1 ini dilakukan jika sepeda motor berpindah dari altitude tinggi (ketinggian lebih dari 2000 m di atas permukaan laut) menuju ke altitude yang rendah (ketinggian lebih dari 2000 m di atas permukaan laut).

Mode 2
Mode 2 ini digunakan untuk ketinggian 2000 sampai 2500 meter di atas permukaan laut

Mode 3
Mode 3 digunakan untuk ketinggian 2500 sampai 3500 meter di atas permukaan laut

Mode 4
Mode 4 digunakan untuk ketinggian 3500 atau lebih dari 3500 meter di atas permukaan laut

Pada saat akan melakukan setting altitude, pastikan ECM tidak menyimpan kode kegagalan karena jika ECM masih menyimpan kode kegagalan maka setting altitude tidak akan dapat dilakukan. Setting altitude tidak akan berhasil jika proses setting altitude dilakukan pada saat mesin dalam keadaan menyala. Untuk standar altitude motor pada saat keluar dari pabrik adalah mode 1.

Prosedur Setting Altitude Mode 1

1. Pastikan kunci kontak berada pada posisi OFF
2. Lepaskan area body sepeda motor yang menghalangi DLC (front body cover)
3. Lepaskan DLC cap (penutup DLC) dan pasangkan DLC short connector
4. Buka handle gas (throttle) sepenuhnya dan tahan

5. Putarkan kunci kontak ke posisi ON
6. MIL akan menyala dan berkedip dengan cepat
7. Setelah MIL berkedip dengan cepat selama 5 detik, tutup handle gas (throttle) dan tahan selama 3 detik

8. Jika proses setting altitude mode 1 berhasil maka MIL akan berkedip - kedip dengan kedipan pendek berulang - ulang
9. Setelah setting altitude mode 1 berhasil putarkan kembali kunci kontak ke posisi OFF, jika belum berhasil maka ulangi lagi proses setting altitudenya.

Prosedur Setting Altitude Mode 2/3/4

1. Pastikan kunci kontak berada pada posisi OFF
2. Lepaskan area body sepeda motor yang menghalangi DLC (front body cover)
3. Lepaskan DLC cap (penutup DLC) dan pasangkan DLC short connector
4. Buka handle gas (throttle) sepenuhnya dan tahan

5. Putarkan kunci kontak ke posisi ON
6. Dalam waktu 5 detik setelah kedipan cepat dimulai, hentakan handle gas (throttle) dengan cepat (tutup selama 0,5 detik kemudian buka selama 0,5 detik, kemudian tutup handle gas dan tahan selama lebih dari 3 detik
Keterangan:
  • Untuk Mode 2 hentakan handle gas sebanyak 1 kali
  • Untuk Mode 3 hentakan handle gas sebanyak 2 kali
  • Untuk Mode 4 hentakan handle gas sebanyak 3 kali

7. MIL akan berkedip pendek dan berulang - ulang sesuai dengan jumlah mode yang dipilih. Contohnya adalah jika mode 2 yang dipilih maka MIL akan berkedip - kedip dengan dua kedipan pendek secara berulang
8. Putar kembali kunci kontak ke posisi OFF

Setting altitude bisa saja gagal walaupun sudah dilakukan langkah - langkahnya dengan baik. Penyebab dari kegagalan tersebut dapat disebabkan karena masih terdapat kode kegagalan yang tersimpan di dalam ECM. Setelah proses setting altitude berhasil dilakukan, maka putaran stasioner mesin harus diatur ulang. Standar putaran stasioner mesinnya adalah 1400 rpm dengan toleransi kurang lebih 100 rpm atau 1700 rpm dengan toleransi kurang lebih 100 rpm.

Itulah cara setting altitude sepeda motor dengan teknologi PGM-Fi. Semoga bermanfaat

Post a Comment for "CARA SETTING ALTITUDE SEPEDA MOTOR PGM-FI"